Glosarium Ekologi

EKOLOGI


Iklim                                      pola cuaca, khususnya menegnai suhu,kelembapan,keadaan angin,dan
tekanan udara pada suatu wilayah selama setahun,dipengaruhi oleh bletak
geografi,ketinggian dari permukaan laut dan keadaan lingkungan
;dibedakan iklaim basah,iklim kering,iklimpanas,iklim sedang,dan iklim
dingin.

Individu                                bagian populasi yang hidup mandiri,secra fisiologi bersifat
autotomi,bebas,dan tak mempunyai hubungan organic sesamanya.

Jaringan                               sel-sel yang memiliki sifat dan kerja yang sama.

Kamuflase                           kemampuan organism untuk dapat menyamarkan diri dengan lingkungan.

Karnivora                             pemakan daging,biasanya menjadi konsumen primer dan tersier.

Komensalisme                  simbiosis dengan satu jenis mengambil keuntungan dari suatu sumber
makanan bersama sedangkan jenis lain tidak berpengaruh secra
merugikan.

Kompensasi                       keadaan dimana faktor lingkunagnyang mempengaruhi kehidupan suatu
mahluk ditiadakan pengaruhnya oleh faktor lainnya.

Kompetisi                            1 tuntutan simultan oleh dua jenis atau lebih mahluk atau jenis terhadap
suatu macam sumber daya yang terbatas persediannya; 2 interaksi
merusak antara dua mahluk atau jenis yang menggunakn suatu sumber
daya yang tak terbatas.
Komunitas                          suatu kelompok yang terjadi secra lami dan terdiri dari berbagi jenis
mahluk yang menempati suatu lingkunagn bersama-sama dan saling
berinteraksi terutama dengan cara bertukar makanan.

Kondensasi                         peningkatan laju perkembagan dalam ontogeny karena pelesapan stadium
atau karena percepatan perkembangan,sehingga keturunan melewati
bagian leluhur ontogeny lebih cepat dibandingkan leluhurnya.

Konsumen                          mahluk yang memangsa mahluk lain atau makan bahn organic yang sudah
ada; dalam kelompk ini termasuk herbivore,karnivora,ommivora,serta
parasit dan semua mahluk saprotrof dan heteotrop.

Kosmopolit                         memilik persebaran luas aadan pengaruh diseluruh dunia.

Litoral                                    mencakup daerah pantai, baik daratan maupun daerah perairan dekat tepi
laut.

Mesopelagik                      zona atau organisme yang hidup pada bagian tengah zona pelagic tengah
pada kedalaman 200-1000 m diatas permukaan laut.

Mikologi                               ilmu yang mepelajari seluk beluk kehidupan jamur.

Mikoriza                                 asosiasi hidup bersama jamur dan akar tumbuhan yang dianggap
menguntungkan kedua pihat, tetapi mungkin merupakan parasitisme
terbatas oleh jamurnya.

Mimikri                                 keserupaan suatu mahluk (pemimik ) kepada mahluk lain (modelnya)
untuk menipu pihak ketiga (operator).

Mortalitas                           laju kematian yang dinyatakan dalam persentase jumlah persatuan
waktu terhadap keseluruhan jumlah populasi.

Mutualisme                        suatu bentuk persekutuan hidup atau simbiosis yang kedua simbionnya
saling memperoleh keuntungan.

Natalitas                              laju kelahiran yang memperlihatkan jumlah keturunan yang dihasilkan
setiap betina dalam suatu populasi per satuan waktu tertentu. 

Naturalisasi                         gejala kejadian penyesuaian diri tumbuhan yang didatangkan dari temapt
lain dan menjadi anggota biasa masyrakat tumbuh-tumbuhan ditempat
baru tersebut.

Nekton                                 mahluk pelagic yang mampu berenang bebas dan bergerak tak bergantung
pada arus,denngan ukuran bervariasi 20mm-20m.

Neretik                                 perairan dangkal sepanjang pesisir; lawan samudra atau oceanic.

Neuston                              mahluk renik yang hidup pada permukaan atau dibawah permukaan film
tubuh air.
Niche                                    tempat dimana populasi atau organism menjalankan fungsi serta kegiatan
hidupnya.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laporan Praktikum Kimia (Elektroisis)

I.                   Judul Eksperimen :           Elektrolisis II.                Tujuan : Mempelajari perubahan-perubahan yang terjadi pada elektrolisis larutan garam natrium sulfat (Na 2 SO 4 ) dan larutan kalium iodide (KI) III.            Dasar Teori : Sel elektrolisisi adalah sel elektrokimia di mana energy listrik digunakan untuk menghasilkan reaksi redoks tidak spontan. Elektrolisis juga dapat diartikan sebagai peristiwa atau suatu larutan elektrolit yang telah dialiri oleh arus listrik searah. Sedangkan sel di mana terjadinya reaksi tersebut disebut sel elektrolisis. Sel elektrolisis terdiri dari larutan yang dapat menghantarkan listrik yang disebut elektrolit, dan sepasang elektroda yang dicelupkan dalam elektrolit (larutan atau leburan). Pada sel elektrolisis, reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan melalui larutan elektrolit, yaitu energi listrik (arus listrik) diubah menjadi energi kimia (reaksi redoks). Reaksi-reaksi elektrolisis bergantung pada p
Baca selengkapnya

Laporan Praktikum Kimia (Menentukan Konsentrasi Tertentu)

Gambar
I.                    Judul Eksperimen : Membuat Larutan dengan Konsentrasi Tertentu. II.                Tujuan :   Siswa diharapkan dapat membuat dalam satuan konsentrasi tertentu. III.            Dasar Teori : Larutan adalah campuran homogen antara zat terlarut dan pelarut. Pelarut yang umum digunakan adalah air. Zat terlarut merupakan komponen yang jumlahnya sedikit, sedangkan pelarut adalah komponen yang terdapat dalam jumlah yang banyak. Pelarut dikenal juga sebagai zat pendispersi (tempat menyebarkan partikel-partikel zat terlarut), sedangkan terlarut dikenal juga sebagai zat terdispersi di dalam pelarut. Suatu larutan dengan jumlah maksimum zat terlarut pada temperature disebut larutan jenuh. Selain mencapai titik jenuh, larutan melewati titik tidak jenuh dan titik lewat jenuh. Kondisi lewat jenuh adalah pada saat zat terlarut dalam larutan lebih banyak daripada yang seharusnya. Untuk menyatakan banyaknya jumlah partikel zat terlarut dalam larutan, kita mengenal kon
Baca selengkapnya

10 Teori yang Dikemukakan oleh Para Ahli

Gambar
1.Teori Sel Robert Hooke (1635-1703) Robert hooke adalah seorang polymath Inggris yang memainkan peranan penting dalam revolusi ilmiah, melalui kerja eksperimen dan teoretis. Dia Dilahirkan di Freshwater di Pulau Wight, Hooke menerima pendidikan awal di Sekolah Westminster. Pada 1653, Hooke mendapatkan tempat di Christ Church, Oxford. Di sana ia bertemu dengan Robert Boyle, dan mendapat pekerjaan sebagai asistennya. Sejarah Penemuan Sel - Pada tahun 1665 yaitu pada umur 30 tahun , Robert Hooke mengamati sayatan gabus dari batang Quercus suber menggunakan mikroskop. Ia menemukan adanya ruang-ruang kosong yang dibatasi dinding tebal dalam pengamatannya. Robert Hooke menyebut ruang ruang kosong tersebut dengan istilah cellulae artinya sel. Sel yang ditemukan Robert Hooke merupakan sel-sel gabus yang telah mati. Sejak penemuan itu, beberapa ilmuwan berlomba untuk mengetahui lebih banyak tentang sel.  2. Teori Sel Antony van Leeuwenhoek (1632–1723)
Baca selengkapnya